oleh

Tips Berkunjung ke Perayaan Kuningan di Bali

BALI – Wisatawan yang berada di Bali atau hendak menuju ke sana mungkin akan terpana oleh suasana yang terlihat saat Hari Suci Galungan dan Hari Raya Kuningan berlangsung.

Sejumlah aktivitas yang di lakukan oleh umat Hindu Bali dapat diabadikan melalui foto, misalnya tradisi Mekotek di Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung.

Jika ingin berwisata dan memotret perayaan Kuningan di pura, berikut tips melansir dari Kompas.com, Kamis (15/4/2021):

1. Cari kenalan orang Bali

Saat di Bali, di temani oleh kenalan orang Bali memungkinkanmu untuk lebih mudah masuk ke dalam pura. Bisa saja kamu di ajak ikut bersembahyang bersama keluarga mereka.

Jika tidak memiliki kenalan orang Bali, alternatifnya adalah berkenalan dengan warga lokal yang kamu temui.

Mereka mungkin akan mengajakmu untuk melakukan wisata budaya di kampung halamannya, serta berkunjung ke pura tempat mereka bersembahyang.

Baca Juga  Ekspor Bali Terkendala Akibat Masalah Kapal Meratus

Selain itu, berteman dengan orang Bali akan memudahkanmu untuk lebih memahami tradisi dan ritual Hari Raya Kuningan. Selain berwisata, kamu juga akan belajar budaya Pulau Dewata.

2. Datang ke Pura di luar kawasan wisata

Banyaknya pura di Bali membuat pulau tersebut juga di kenal sebagai Pulau Seribu Pura. Namun, kamu disarankan untuk mengunjungi pura di daerah yang minim wisatawan.

Selain lebih leluasa dalam menikmati suasana Hari Raya Kuningan, kamu juga lebih leluasa melihat ritual masyarakat setempat di dalam pura.

Beberapa pura yang bisa kamu kunjungi adalah Pura Petilan di Desa Kesiman, Denpasar, dan Pura Sakenan di Pulau Serangan.

3. Jaga sopan santun

Umat Hindu akan berbondong-bondong berkunjung ke pura terdekat untuk bersembahyang saat Hari Raya Kuningan.

Baca Juga  Sirkuit All in One Resmi Dibuka di Jembrana Bali

Jika ingin memotret momen tersebut, kamu perlu perhatikan aturan yang berlaku pada setiap pura yang kamu datangi.

Biasanya, wisatawan hanya mendapat izin untuk masuk sampai area-area tertentu saja, misalnya pelataran pura. Jika di bolehkan masuk, jangan lupa lepas alas kaki.

Wanita yang sedang haid di larang masuk ke dalam pura. Saat ingin memotret momen umat Hindu ibadah di pura, jangan langsung berada di depan mereka. Kamu bisa mengakalinya dengan menggunakan lensa jarak jauh.

4. Gunakan pakaian yang sopan

Pura adalah tempat ibadah seperti gereja dan masjid. Tidak mengherankan jika aturan menggunakan pakaian yang sopan wajib di patuhi oleh pengunjung.

Di pura, biasanya pihak pengelola akan menyediakan kain khusus untuk menutupi bagian bawah tubuh. Ada baiknya kamu menggunakan celana atau rok yang panjangnya sampai di bawah lutut dan atasan yang tidak terlalu terbuka saat ke pura.

Baca Juga  Resep Mudah Bikin Kue Sarang Semut Makanan Khas Papua

5. Minta izin

Walau sebenarnya tidak etis untuk memotret seseorang yang sedang beribadah, kamu tetap bisa melakukannya jika meminta izin terlebih dahulu.

Saat meminta izin, jangan lupa untuk tersenyum. Jika tetap tidak di bolehkan untuk memotret, ada baiknya tidak memaksakan kehendak.

Jika diizinkan, jangan lupa untuk mengucapkan terima kasih dengan gesture tangan disatukan di depan dada sebelum memotret.

6. Jangan mengambil atau menyentuh sesajen

Dalam upacara peribadatan umat Hindu, sesajen ditujukan bagi Sang Hyang Widhi Wasa sebagai ungkapan rasa syukur atas kemakmuran dan kesejahteraan.

Saat berkunjung ke pura, jangan mengambil atau memainkan sesajen. Jika tertarik karena terlihat indah, kamu bisa memotretnya. (*/cr1)

News Feed