Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir dalam arahannya mengatakan, rapat tersebut merupakan antisipasi terhadap kemungkinan pertambahan kasus Covid-19 menghadapi libur panjang mulai Rabu sampai Minggu, 28-31 Oktober 2020 dan 1 November 2020.
“Saat ini kita naik kelas lagi ke oranye. Berarti risikonya sedang. Harus mengerahkan segenap kemampuan kita untuk menurunkan lagi dari Oranye ke Kuning,”kata Dony, Senin (26/10) kemarin.
Data kasus Covid-19, update terakhir sampai 25 Oktober 2020 jumlah total kasus 249 orang, dimana dari 22 orang pasien 11 orang dirawat di Faskes dan 11 orang isolasi mandiri, 218 orang sembuh dan 8 orang meninggal dunia.
Ia menambahkan, penambahan kasus harian masih tinggi dan fluktuatif terutama pada periode Agustus-Oktober 2020.
Ia juga menginstruksikan kepada Disparbudpora dan perangkat daerah terkait lainnya agar mengawasi tempat-tempat pariwisata untuk memastikan pelaksanaan prokesnya berjalan dengan baik dan Satpol PP secara keliling terus melakukan pengawasan dan penindakan sekaligus wawar keliling.
“Lakukan penindakan- penindakan sehingga masyarakat lebih hati-hati. Penindakan harus tetap tegas dan humanis,” tandagsnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Herman Suryatman menyimpulkan hasil rapat bahwa upaya penelusuran kasus (case finding) yang dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Sumedang dan RSUD terbukti sangat efektif melacak penyebaran kasus terkonfirmasi Covid 19.
Oleh karena itu, ia meminta upaya Satuan Tugas dengan bersama komponen lainnya dalam penanganan Covid-19 harus terus ditingkatkan, terutama dalam mendukung pelacakan kasus, baik kasus terkonfirmasi, suspek, kontak erat maupun pelaku perjalanan.
Komentar