LAMPUNG, SIN.CO.ID – Pasangan Calon Bupati-Wakil Bupati Lampung Timur Zaiful Bokhari-Ahmad Sudibyo berharap, KPU dan Bawaslu sudah menyusun strategi pengawasan di masa tenang 6-8 Desember 2020.
Agar tahapan pemungutan suara pada pemilihan kepala daerah 9 Desember mendatang pun dapat berjalan lancar.
“Tentu ada beberapa cara yang kita akan lakukan dalam hal pengawasan, salah satunya menggerakkan tim patroli untuk memantau pergerakan di masa tenang guna mengantisipasi terjadinya pelanggaran. Dan kami bersama relawan pun siap mematuhi apa yang diterapkan,” terang Zaiful Bokhari, Jumat (4/12/2020).
Patroli dilakukan, karena jumlah anggota Panitia Pengawasan Kecamatan (Panwascam) terbatas. “Dengan patroli pengawasan yang dilakukan akan lebih dioptimalkan, mengingat masa tenang sangat rawan terjadinya pelanggaran,” urainya.
Pasangan dengan nomor urut 2 ini juga menghimbau bagi masyarakat bila mana menemukan adanya dugaan pelanggaran, seperti politik uang, sembako, atau sejenis lainnya yang bersifat memengaruhi pemilih maupun memobilisasi massa untuk memilih Paslon tertentu, segera dilaporkan.
“Bantu Bawaslu, berikan keterangan dengan sedetil-detilnya. Jika menemukan pelanggaran. Kita harus berani memberikan kesaksian sesuai fakta,” ujar Zaiful menyarankan.
Laporan pelanggaran, sangat berarti dan penting agar pesta demokrasi sesuai pilihan rakyat dapat berjalan aman, lancar dan berintegritas.
Selain itu, dukungan masyarakat pada penghelatan Pilkada sangat besar untuk memilih pemimpinnya secara demokratis.
Mengenai dengan penurunan Alat Peraga Kampanye (APK) kandidat menjelang masa tenang, Zaiful meminta kepada relawan maupun Satuan Polisi Pamong Praja bersama aparat TNI dan Polri mempersilahkan untuk dicopot.
“Kami mendukung upaya penertiban APK. Ini komitmen kami. Tentu saja berkoordinasi dengan aparat keamanan soal itu,” katanya. (oke/alx)
Komentar