JAKARTA – Andika Perkasa, Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal mengatakan dalam siaran pers ia mengingkatkan bahwa tidak ada pungutan apa pun dalam pelaksanaan seleksi penerimaan calon prajurit TNI AD.
“saya ingatkan sekali lagi bahwa untuk menjadi seorang tamtama TNI AD itu gratis, tidak ada pungutan biaya masuk dalam bentuk apapun”
Para orang tua calon prajurit perlu memahami bahwa mekanisme kelulusan seleksi penerimaan calon prajurit TNI AD itu tergantung dengan kemampuan dan kapasitas.
“Jadi jangan sampai ada yang berpesan kepada putra bapak-bapak atau ibu-ibu menawari bantuan, itu sama sekali tidak bener”. Dilansir siberindo.co
Jenderal TNI Andika Perkasa meminta para orang tua calon prajurit melaporkan jika ada oknum yang menawarkan bantuan dengan cara meminta imbalan pada seleksi penerimaan.
Kasad mengatakan jika ada seseorang yang menawari bantuan dengan cara minta imbalan laporkan saja
“berikut ini tiga nomer handphone dan satu nomor telpon kabel”. Ujarnya.
Tak lupa, Jenderal TNI Andika Perkasa juga berpesan jika gagal pada tahap pendaftaran, jangan menyerah dan terus berusaha. Apa yang menjadi kekurangan pada diri calon prajurit segera perbaiki, kemudian mencoba lagi ketika proses seleksi tahun berikutnya. Menurut Kasad, kerja keras tidak akan mengkhianati hasil. (*/cr7)