Jakarta – Masyarakat diharapkan berhati-hati dalam melamar pekerjaan. Apalagi, jika ada janji-janji menjadi karyawan dengan memberikan biaya.
Hal tersebut sebagaimana terjadi di salah satu unit operasi PT Patra Jasa di Surabaya, Jawa Timur, di mana diduga 5 orang oknum yang melakukan penipuan dengan cara meminta uang kepada sejumlah calon pekerja. Calon pekerja tersebut dijanjikan menjadi karyawan.
Terkait hal tersebut, perusahaan telah melaporkan kejadian ini kepada pihak yang berwenang dan menindaklanjuti melalui jalur hukum.
“Kepada seluruh masyarakat agar lebih berhati-hati dalam menerima informasi mengenai lowongan pekerjaan yang mengatasnamakan PT Patra Jasa. Dalam melakukan proses recruitment, PT Patra Jasa tidak pernah memungut biaya apapun terhadap calon pekerja,” kata VP Human Resources & General Affairs Patra Jasa, Joko Mediantoro dalam keterangannya, Kamis (15/4/2021).
Patraa Jasa merupakan anak usaha PT Pertamina (Persero) yang bergerak di bidang bidang property & development, hospitality dan multi services. Salah satu bisnis multi services perusahaan adalah Patra Facility Management Services (FMS) di mana perusahaan menyediakan jasa pengoperasian, pemeliharaan dan kebersihan gedung, termasuk pengelolaan sumber daya manusia yang terlibat dalam berbagai layanan tersebut di 30 provinsi di Indonesia.
Lowongan pekerjaan di bisnis Patra FMS biasanya menjadi incaran para pencari kerja sehingga berpotensi disalahgunakan oleh oknum yang tidak bertanggungjawab dengan melakukan penipuan terhadap calon pekerja.
Untuk informasi resmi terkait lowongan pekerjaan, calon pekerja bisa menghubungi Divisi Human Resources & General Affairs PT Patra Jasa melalui email resmi: vacancy@patra-jasa.com. (*/cr9)
Sumber : finance.detik.com